Alhamdulillah, pasar murah yang berlangsung dua hari kemarin di Desa Girisekar, Panggang, Gunungkidul. Cukup banyak dukungan donasi yang diberikan oleh para muhsinin sehingga terdapat dana surplus yang nantinya digunakan untuk kepentingan pesantren. Padahal donasi hanya berlangsung kurang lebih satu minggu namun hampir 79 juta diperoleh dari donasi dan hasil pasar murah diperolah sekitar 18 juta....Read More

Girisekar, Panggang, Gunungkidul, 12 Muharram 1435 H: Dalam keadaan akan hujan di Girisekar, satu demi satu warga sudah bersiap menuju pasar murah di Pesantren Darush Sholihin. Sejak pukul 09.30 WIB, satu per satu warga sudah berdatangan di Pesantren Darush Sholihin, Warak, Girisekar. Padahal sesuai di jadwal pukul 10.00 WIB, pasar murah baru dimulai. Namun biar...Read More

Gunungkidul, 6 Muharram 1435 H: Next Pasar Murah nanti -insya Allah- diadakan di Desa Girisekar, Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta di mana Pesantren Darush Sholihin berada. Sudah beberapa kali, pasar murah diadakan di sekitar Pesantren Darush Sholihin, terutama di Dusun Warak, Girisekarl. Saat ini, untuk memperluas dakwah dan membuat warga di dusun lain di Desa Girisekar tertarik untuk...Read More

Antusias masyarakat dengan Pesantren Darush Sholihin, alhamdulillah amat besar. Banyak santri dari kalangan anak-anak, remaja, hingga sepuh yang semangat mengikuti kegiatan pesantren. Untuk semakin membuat warga tertarik dan membangun tanggapan positif di tengah masyarakat, seperti tahun sebelumnya, akan diadakan pasar sembako. Ada dua dusun yang mudah untuk diajak menerima dakwah yaitu Dusun Warak, tempat berdiri...Read More

Pembelajaran TPA saat ini di Pesantren Darush Sholihin terdiri dari kelas A1, A2, B dan C. Beberapa hari lalu telah diadakan ujian dan hasilnya akan diberikan kepada orang tua santri berupa raport. Berikut adalah beberapa foto ruangan kelas A2, yang dibimbing oleh Ummu Rumaysho. Tampak ada beberapa huruf dan bingkai-bingkai yang dipajang guna pembelajaran pada...Read More

Setiap tahunnya, kita telah merasakan bagaimana nikmatnya saat Idul Adha karena kaum muslimin akan menikmati hasil kurban saat itu. Namun mungkin dirasakan sangat berbeda bagi warga miskin di pedesaan. Mereka mungkin bisa berkurban, namun kadang sampai berutang atau dengan urunan. Tujuan mereka hanyalah supaya bisa merasakan sebagaimana yang warga kota rasakan.Read More