Saat ini DS sedang memperluas lapangan kajian yang ingin memuat 3000-an jamaah rutin Malam Kamis. Untuk sewanya mencapai 420 juta rupiah. Ingin tahu suasana Kajian Malam Kamis, bisa tonton videonya di youtube: Ingin bantu? Boleh dari 50 ribu rupiah.   50RB FOR 420JT BACKHOE Dibutuhkan donasi cepat selama awal Dzulhijjah cukup dengan 50 ribu rupiah...Read More

Berikut adalah nama-nama shahibul qurban Darush Sholihin 2017 untuk Indonesia Timur (Maluku dan Flores) disertakan pula kode qurban, nama masjid, alamat hingga no kontak HP yang bisa dihubungi. Silakan buka file berikut di google drive: Nama Shahibul Qurban Ambon Nama Shahibul Qurban Flores   Info Qurban Darush Sholihin: 0811267791. — Info DarushSholihin.ComRead More

Berikut agenda lengkap Darush Sholihin untuk Qurban 1438 H (2017).   17 – 22 Juli 2017 Pengumpulan Qurban Indonesia Timur (Flores-NTT dan Maluku) lewat Web Rumaysho.Com dan DarushSholihin.Com   27 Juli – 29 Agustus 2017 Pengumpulan Qurban Indonesia Gunungkidul sekitarnya lewat Web Rumaysho.Com dan DarushSholihin.Com   1 – 5 Agustus 2017 Pengiriman dana untuk pembelian...Read More

Semalam di Dusun Pundung (Slembi), Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Gunungkidul, kami mengisi kajian rutin yang diadakan setiap Malam Senin Legi. Daerah ini termasuk daerah minus yang warganya miskin, dulunya warganya beragama Budha dan sekarang banyak yang kembali pada Islam. Semalam takmir masjidnya bertanya pada kami, “Ustadz, apa untuk qurban besok, kami perlu ajukan proposal lagi?”...Read More

Tiga hari ini (tanggal 3, 4, dan 5 Agustus 2017), dibutuhkan qurban kambing untuk Darush Sholihin.   Kenapa kambing? Karena Pesantren Darush Sholihin binaan Ustadz M Abduh Tuasikal sudah memiliki lebih dari 300 masjid binaan. Sekarang sudah terkumpul 200-an kambing. Sekitar 200-an lagi dibutuhkan, insya Allah sudah akan mencukupi untuk menangani permintaan proposal jamaah beliau...Read More

Tahu kenapa dulu Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dibawa ke desa untuk disusui? Di antara hikmahnya -kata para ulama-, di desa itu banyak diajarkan tata krama dan sopan santun, ini sudah jadi kebiasaan yang memasyarakat, bukan dididikan di dalam rumah saja. Jika mereka tidak sopan, akan ditegur oleh teman dan yang melihat, “heh...Read More